Hilal Merah Indonesia, Gresik-Jawa Timur, HILMI-FPI Gresik santuni bocah malang Muhammad Ibnu Abdillah (3), putra pasangan Kukuh Sasmito (37) dan Mufidah (37) warga Jalan Kapten Dulasim, Gg. XI A No.15, Kramat Inggil, Gresik, Jawa Timur.
Ihwal peristiwa ini terjadi (17/1/2019) lalu, saat Ibnu berserta ayah dan ibunya menghadiri persiapan tahlil untuk mendiang kakeknya di Pare, Kediri.
Saat itu tengah dilakukan memasak soto di dapur untuk dihidangkan kepada para tamu. Naas, Ibnu yang saat itu dalam gendongan ibunya terlepas dalam genggaman dan masuk ke dalam langseng kuah soto yang mendidih.
Dalam keadaan luka nyaris sekujur tubuh tersebut, Ibnu dilarikan ke rumah sakit daerah setempat, yang akhirnya diteruskan ke RS. Muhammadiyah Gresik guna mendapatkan perawatan selanjutnya.
Menurut Abu Bakar Alkaff dari HILMI Gresik, ayahnya Kukuh kesehariannya hanya berdagang pulsa selular, mengaku sangat kesulitan menangani pembiayaan perawatan anaknya di rumah sakit.
HILMI-FPI Gresik yang mendengar kasus ini datang menjenguk Ibnu di RS Muhammadiyah dan menyerahkan bantuan awal sebesar 1 juta rupiah.

Sambil menunggu perkembangan, para laskar FPI Gresik mengadakan penggalangan dana hingga terkumpul mencapai 2,7 juta rupiah.
Rabu (6/3/209) lalu, kembali rombongan HILMI-FPI Gresik menjenguk Ibnu yang telah berada di rumahnya dalam proses berobat jalan. Dalam kesempatan tersebut HILMI-FPI Gresik kembali memberikan santunan sebesar 2,7 juta yang diserahkan kepada ayahanda Ibnu.
Kondisi luka Ibnu sendiri masih belum kering, terutama di daerah punggungnya dan masih butuh pengobatan lanjutan. Dan saat ini juga sedang dalam penanganan bantuan pihak Lazis Muhammadiyah.

Bagi para dermawan yang kiranya ingin membantu meringankan beban Ibu, silahkan bisa datang langsung ke kediaman Kukuh Sasmito atau bisa menghubunginya lewat nomor selular di 081335585930/ 081331877494. (RG)
Silahkan dibagikan dan jangan lupa untuk menyertakan sumber...